Klaster 4 dalam Integrasi Layanan Primer (ILP) di Puskesmas berfokus pada penanggulangan penyakit menular dan kesehatan lingkungan. Klaster ini mencakup pencegahan, kewaspadaan dini, respon terhadap kejadian penyakit menular, serta pengawasan kualitas lingkungan. Dalam penanggulangan penyakit menular terdapat rangkaian kegiatan surveilans kesehatan. Surveilans kesehatan yang merupakan kegiatan pengamatan secara sistematis dan terus menerus terhadap kejadian penyakit dan kondisi yang mempengaruhi terjadinya peningkatan dan penyebaran penyakit agar dapat digunakan untuk meningkatkan kewaspadaan dan deteksi dini KLB penyakit menular dan menyediakan data dan informasi untuk mendukung upaya penanggulangan penyakit yang efektif dan efisien.
Klaster 4 terdiri atas :
- Pencegahan, Kewaspadaan Dini, dan Respon
Melakukan berbagai upaya untuk mencegah penyebaran penyakit menular, melakukan deteksi dini terhadap potensi wabah, dan memberikan respon cepat jika terjadi kejadian luar biasa (KLB).
- Pengawasan Kualitas Lingkungan
Memantau dan mengawasi kualitas lingkungan untuk mencegah penyebaran penyakit yang berhubungan dengan lingkungan
- Penyelidikan Epidemiologi
Melakukan verifikasi dan tindak lanjut investigasi epidemiologi jika ditemukan adanya sinyal wabah.
-
Melakukan pemantauan terhadap data penyakit menular, menilai kasus yang berpotensi menjadi wabah, dan melaporkan data tersebut ke sistem surveilans.
Beberapa program yang termasuk dalam Klaster 4 di Puskesmas antara lain:
- Program tuberkulosis (TB) paru.
- Program infeksi saluran pernapasan akut (ISPA).
- Program HIV/AIDS dan Infeksi Menular Seksual (IMS).
- Program kusta dan penyakit yang bersumber dari binatang.
Sumber : Buku Pedoman Kerja Puskesmas Klaster IV oleh Kementerian Kesehatan tahun 2025